Undaan Lor, Kudus – Desa Undaan Lor, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus menggelar kegiatan Gotong Royong dan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) serentak pada Minggu, 10 Agustus 2025. Kegiatan ini melibatkan seluruh elemen masyarakat dari tingkat RT hingga perangkat desa, yang berkomitmen menciptakan lingkungan bersih, sehat, dan terbebas dari ancaman Demam Berdarah Dengue (DBD).

Sejak pukul 06.30 WIB, halaman Balai Desa Undaan Lor mulai dipadati oleh para Ketua RT, Ketua RW, anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Tim Penggerak PKK, kader Posyandu, pemuda Karang Taruna, Linmas, serta perwakilan warga dari tiap RT. Dengan mengenakan pakaian kerja bakti, membawa sapu, cangkul, dan peralatan kebersihan lainnya, suasana pagi itu terasa penuh semangat kebersamaan.

Tepat pukul 07.00 WIB, kegiatan dibuka dengan apel pembukaan yang dipimpin langsung oleh Kepala Desa Undaan Lor. Dalam amanatnya, beliau menyampaikan bahwa gotong royong adalah warisan budaya yang harus dijaga, dan PSN adalah langkah nyata dalam pencegahan penyebaran nyamuk Aedes aegypti penyebab DBD. “Kegiatan ini bukan sekadar membersihkan lingkungan, tetapi juga menjaga kesehatan keluarga dan tetangga kita. Mari kita jaga kebersamaan ini, karena lingkungan yang bersih adalah kunci dari masyarakat yang sehat,” ungkap Kepala Desa dalam sambutannya.

Usai apel, panitia membagikan konsumsi, uang stimulan untuk setiap RT, serta obat abate untuk digunakan di masing-masing wilayah. Setiap Ketua RT kemudian memimpin warganya kembali ke lingkungan masing-masing untuk melakukan pembersihan secara menyeluruh.

Di setiap sudut kampung, warga tampak kompak membersihkan selokan, memangkas rumput liar, mengumpulkan sampah, hingga menguras bak penampungan air. Obat abate dibagikan dan ditaburkan pada tempat-tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk, seperti drum, tempayan, bak mandi, dan tempat penampungan air hujan.

Kegiatan ini bukan hanya menjadi agenda pembersihan fisik lingkungan, tetapi juga sarana mempererat tali silaturahmi antarwarga. Banyak warga yang sambil bekerja bakti saling bertukar cerita, bercanda, dan bekerja sama tanpa memandang usia. Anak-anak pun ikut membantu dengan memungut sampah ringan dan menyapu jalan kampung.

Menurut Ketua BPD Undaan Lor, kegiatan ini menjadi bukti bahwa kerja sama lintas unsur masyarakat mampu menghasilkan perubahan positif yang nyata.“Kami berharap kegiatan seperti ini bisa menjadi rutinitas, minimal sebulan sekali. Selain untuk kebersihan, ini juga memperkuat rasa persaudaraan,” ujarnya.

Sementara itu, perwakilan dari PKK menambahkan bahwa kegiatan PSN ini sejalan dengan program kesehatan keluarga, terutama untuk mencegah kasus DBD yang biasanya meningkat saat musim hujan.“Kita semua bertanggung jawab atas kesehatan lingkungan. Dengan PSN serentak ini, harapannya angka kasus DBD di Desa Undaan Lor bisa ditekan seminimal mungkin,” ujarnya.

Menjelang siang, seluruh kegiatan gotong royong di masing-masing RT selesai dilaksanakan. Warga yang telah bekerja keras kemudian berkumpul kembali untuk menikmati konsumsi yang disediakan, sambil berbincang santai.

Kepala Desa Undaan Lor menutup kegiatan dengan apresiasi kepada seluruh warga dan pihak yang terlibat. Beliau berharap, semangat kebersamaan ini terus terjaga, tidak hanya saat ada kegiatan khusus, tetapi menjadi kebiasaan sehari-hari.

Dengan terselenggaranya kegiatan Gotong Royong dan PSN Serentak ini, Desa Undaan Lor semakin meneguhkan diri sebagai desa yang peduli terhadap kesehatan dan kebersihan lingkungan. Semangat guyub rukun warga menjadi modal besar dalam menjaga desa tetap sehat, bersih, dan nyaman untuk ditinggali.